Semarang-Anni Rahayuningsih, perempuan kelahiran Semarang pada 6 Juni 1992, saat ini menjabat sebagai Kepala Perpustakaan SMKN 10 Semarang. Dengan semangat dan dedikasi, Anni meluncurkan sebuah program inovatif bernama KAPAL (Kreativitas dan Prestasi Literasi Perpustakaan SMKN 10 Semarang) yang bertujuan untuk menghidupkan kembali perpustakaan yang selama ini dianggap kurang aktif dalam berprestasi dan berinovasi. “Perpustakaan ini sudah berdiri sejak 1990, tetapi selama bertahun-tahun hanya menjadi tempat rutinitas tanpa pencapaian yang signifikan,” kata Anni.
Latar belakang program ini berakar dari observasi Anni yang menemukan beberapa masalah utama di perpustakaan. Salah satu masalah yang paling mencolok adalah minimnya koleksi buku yang ada. “Koleksi kami didominasi oleh buku paket pelajaran. Ini membuat siswa tidak tertarik untuk berkunjung karena pilihan bacaan sangat terbatas,” jelasnya. Selain itu, ia juga menyoroti rendahnya minat siswa dan guru untuk mengunjungi perpustakaan, serta rendahnya minat baca dan menulis di kalangan warga sekolah. “Kami menghadapi situasi di mana perpustakaan kurang diminati, baik oleh siswa maupun guru. Tidak ada inovasi, tidak ada prestasi, dan kegiatan yang dilakukan sangat monoton,” tambah Anni.
Dengan kondisi ini, Anni merasa perlu melakukan intervensi yang strategis dan inovatif. Pada tahun 2020, ia mulai merancang program KAPAL untuk mengatasi tantangan-tantangan yang ada. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan ke perpustakaan, tetapi juga menciptakan budaya literasi yang kuat di lingkungan SMKN 10 Semarang. “Kami ingin perpustakaan menjadi tempat yang menarik, di mana siswa dan guru merasa termotivasi untuk membaca, menulis, dan mengembangkan kreativitas mereka,” jelas Anni.
Dalam program KAPAL, perpustakaan SMKN 10 Semarang berperan sebagai penyelenggara, pendamping, pembimbing, dan kolaborator. Beberapa langkah strategis yang diterapkan dalam program ini termasuk pengembangan koleksi perpustakaan agar lebih beragam dan menarik bagi siswa, pelaksanaan Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS), serta memberikan apresiasi dan penghargaan bagi siswa dan guru yang aktif dalam kegiatan literasi. “Kami juga melakukan sosialisasi literasi secara berkala dan memberikan bimbingan kepada para pemustaka, baik siswa maupun guru, agar mereka lebih memahami manfaat literasi,” kata Anni mengenai upaya yang dilakukan.
Anni juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di perpustakaan. Menurutnya, petugas perpustakaan harus terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan zaman agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik. “Kami ingin perpustakaan ini menjadi pusat literasi yang dinamis, yang bisa menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan minat siswa di era digital ini,” ujarnya.
Keberhasilan program KAPAL tidak hanya terlihat dari peningkatan jumlah kunjungan siswa dan guru ke perpustakaan, tetapi juga dari berbagai kegiatan kreatif yang lahir dari program ini. Salah satunya adalah lomba menulis dan membaca puisi yang diikuti oleh siswa dari berbagai jurusan di SMKN 10 Semarang. “Saya sangat senang melihat antusiasme siswa dalam mengikuti lomba-lomba literasi ini. Mereka menjadi lebih percaya diri dalam menulis dan menyampaikan gagasan mereka,” ungkap Anni dengan bangga.
Anni dan perpustakaan SMKN 10 Semarang terpilih untuk mewakili SMKN 10 Semarang dalam Jambore GTK Hebat 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Di ajang tersebut, Anni berkesempatan untuk berbagi pengalaman tentang bagaimana program literasi bisa dikembangkan di sekolah-sekolah lain. “Saya berharap program KAPAL ini bisa menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk menghidupkan kembali perpustakaan mereka dan menciptakan budaya literasi yang kuat di lingkungan sekolah,” kata Anni penuh harapan.
Ke depan, Anni berharap program ini tidak hanya berlanjut, tetapi juga berkembang dengan partisipasi yang lebih luas dari seluruh siswa dan guru di SMKN 10 Semarang. Ia juga berharap adanya dukungan yang lebih besar dari pihak sekolah dan masyarakat untuk terus mendorong prestasi literasi di kalangan pelajar. “Kami ingin menjadikan perpustakaan sebagai pusat kreativitas dan prestasi literasi di sekolah. Semoga upaya kami ini dapat berkontribusi dalam membangun generasi muda yang cinta literasi dan siap menghadapi tantangan masa depan,” pungkas Anni.
Inovasi perpustakaan tersebut bisa dilihat disini :
Penulis : Nindar Setyoningsih, S.Pd, Guru Bahasa Inggris SMKN 10 Semarang
Luar Biasaaaaa Bu Anni good Luck
Salam literasi semoga dapat meningkatkan mutu pendidikan Indonesia
Upaya hebat dalam upaya mencerdaskan generasi bangsa. Semoga tingkat minat baca masyarakat Indonesia menempati posisi yang makin naik seiring dengan terobosan-terobosan oleh figur literan yang kompeten.
Semoga minat literasi warga smkn 10 meningkat
Semangat literasi👍💯
Semangat berliterasi
Beri Komentar