Di era digital saat ini, media social dan platform berbagi video seperti YouTube telah menjadi sumber utama informasi dan hiburan bagi banyak orang. Namun, bukan hanya sebagai hiburan semata, platform-platform ini juga dapat dimanfaatkan untuk tujuan pendidikan. Salah satu cara yang efektif adalah dengan memanfaatkan pembuatan video blog, atau yang lebih dikenal dengan istilah “vlog“. Bagaimana vlog ini bisa diterapkan dalam konteks pembelajaran?
Menurut ConvertKit, vlog adalah konten yang dibuat dalam bentuk video. Sebuah vlog bias berisi apa pun sesuai kreativitas masing-masing siswa. Vlog tentang bisnis, kehidupan sehari-hari, hiburan atau informasi-informasi. Bagaimana cara meningkatkan pembelajaran tentang Teks Laporan Hasil Observasi melalui pembuatan vlog oleh siswa kelas X SMK Negeri 10 Semarang.
Sebuah tantangan bagi guru di era digital. Dalam pembelajaran Teks Laporan Hasil Observasi siswa kurang berminat jika diminta mengobservasi kemudian menuliskan laporan hasil observasinya. Siswa kurang antusias dalam menyelesaikan tugas. Penulis mencari cara mengatasi masalah tersebut. Penulis mencoba menggerakkan minat siswa untuk menyelesaikan tugas. Tugas yang diberikan tidak lagi membuat tulisan, namun tugas diganti dengan pembuatan video vlog. Video vlog tersebutbisa dipublikasikan di Youtube, FB atau Instagram. Siswa diberi tugas mengobservasi tempat -tempat yang menarik, kemudian melaporkannya dalam bentuk karya video vlog. Hasilnya di luar dugaan penulis. Siswa lebih berani tampil di video daripada membuat tulisan laporan. Penulis menggunakan vlog untuk meningkatkan pembelajaran.
Beberapa cara meningkatkan pembelajaran laporan hasil observasi melalui pembuatan video vlog oleh siswa SMK sebagai berikut.
Pembuatan vlog oleh siswa SMK adalah cara inovatif untuk meningkatkan pembelajaran laporan hasil observasi. Ini menggabungkan pembelajaran multimedia, keterampilan berbicara, dan kemampuan kolaborasi dalam satu proyek. Selain itu, vlog-vlog tersebut dapat menjadi sumber pembelajaran yang berkelanjutan untuk siswa lainnya. Dengan memanfaatkan teknologi dan media sosial, pendidikan menjadi lebih menarik dan relevan bagi generasi yang tumbuh dalam era digital.
“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”
Penulis: Digna Palupi, S.Pd., M.Pd., Guru Mapel Bahasa Indonesia
Editor: Tim Humas
Mantap dan luar biasa
Luar biasa bu Digna…
Luar biasa dan matap
Mantaap
Videonya semoga bisa di publikasikan
Beri Komentar