SEMARANG-SMKN 10 Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan budaya literasi dengan berpartisipasi dalam pengisian buku di Pojok Baca Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah. Penyerahan buku karya siswa, guru, dan kepala sekolah dilakukan oleh Arimurti Asmoro, Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat, pada Jumat, 8 Februari 2025, di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata dari perkembangan literasi di SMKN 10 Semarang yang semakin pesat. Dalam beberapa tahun terakhir, sekolah ini telah melahirkan berbagai buku karya kepala sekolah, guru, dan siswa. “Literasi di SMKN 10 Semarang telah berkembang pesat. Kami bangga dengan antusiasme dan kompetensi literasi guru dan siswa yang terus bertumbuh,” ujar Arimurti saat menyerahkan buku.
Sejak dipimpin oleh Ardan Sirodjuddin, S.Pd., M.Pd. pada awal tahun 2022, SMKN 10 Semarang telah menempatkan literasi sebagai salah satu fokus utama dalam pengembangan budaya sekolah. Dukungan dan motivasi dari kepala sekolah telah membuahkan hasil yang luar biasa. Beberapa buku telah diterbitkan, termasuk buku tentang perkembangan SMKN 10 Semarang yang ditulis oleh kepala sekolah, antologi artikel guru, serta tiga jilid antologi cerpen karya guru dan siswa.
“Terbitnya buku-buku ini membuktikan bahwa warga SMKN 10 Semarang memiliki budaya positif dalam menulis. Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk terus mengembangkan literasi,” kata Arimurti.
Budaya literasi yang kuat di SMKN 10 Semarang tidak hanya berdampak pada internal sekolah, tetapi juga memberikan warna positif dalam mem-branding sekolah kepada masyarakat. Melalui media sosial, prestasi kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan siswa dapat diakses secara luas, sehingga meningkatkan reputasi sekolah.
“Literasi tidak hanya tentang menulis, tetapi juga tentang bagaimana kita membagikan pengetahuan dan inspirasi kepada orang lain. Kami berharap buku-buku ini dapat bermanfaat dan menginspirasi setiap orang yang membacanya,” tambah Arimurti.
Partisipasi SMKN 10 Semarang dalam pengisian buku di Pojok Baca Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah merupakan bentuk nyata dari kontribusi sekolah dalam memajukan literasi di tingkat provinsi. “Kami rindu dapat berpartisipasi menyumbangkan buku terbaik karya kepala sekolah, guru, dan siswa ke Pojok Baca Sekda Provinsi Jawa Tengah. Semoga buku-buku ini dapat memberikan manfaat dan inspirasi bagi setiap pembaca,” ujar Arimurti.
Kegiatan penyerahan buku ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi SMKN 10 Semarang, tetapi juga menjadi bukti bahwa literasi dapat menjadi alat untuk membangun karakter, meningkatkan kompetensi, dan memperkuat branding sekolah. Dengan semangat untuk terus berkarya dan berbagi, SMKN 10 Semarang berharap dapat terus menginspirasi sekolah-sekolah lain dalam mengembangkan budaya literasi.
“Kami berkomitmen untuk terus mendorong guru dan siswa untuk menulis dan berkarya. Literasi adalah kunci untuk membuka pintu pengetahuan dan peluang,” tutup Arimurti, menegaskan komitmen sekolah dalam memajukan literasi.
Dengan langkah ini, SMKN 10 Semarang tidak hanya menjadi pelopor dalam bidang kejuruan, tetapi juga dalam pengembangan budaya literasi yang berkualitas.
Penulis : Arimurti Asmoro, S.Pd., M.Pd., Waka Humas SMKN 10 Semarang.
Semoga bermanfaat bagi byk orang….
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat untuk literasi👍💯
Mantaaabbb’s
Sangat luar biasa SMK N 10 Semarang ..
Beri Komentar