Ambarawa – SMKN 10 Semarang terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan manfaat lebih luas bagi dunia pendidikan. Kali ini, sekolah tersebut membantu SMPN 2 Ambarawa dengan membangun sistem Ulangan Digital Tanpa Kuota Internet. Pelatihan untuk guru-guru SMPN 2 Ambarawa telah dilaksanakan pada hari Senin, 13 Mei 2024, bertempat di laboratorium komputer sekolah yang berlokasi di Jl. Kartini 1a, Dusun Warung Lanang, Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Kepala SMPN 2 Ambarawa, Ibu Sri Mulyati, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan dari SMKN 10 Semarang. “Sistem Ulangan Digital Tanpa Kuota Internet ini sangat membantu kami, terutama mengingat keterbatasan akses internet di sekolah kami. Selain itu, ini juga meringankan beban orang tua yang tidak perlu lagi membeli paket data,” ujarnya.
Kepala SMKN 10 Semarang, Bapak Ardan Sirodjuddin, menyatakan bahwa SMKN 10 Semarang siap membantu sekolah-sekolah lain dalam menerapkan aplikasi ini untuk pelaksanaan evaluasi. “Kami sudah bekerjasama dengan banyak sekolah untuk membantu mereka dalam menjalankan sistem ini,” katanya.
Manfaat utama dari sistem Ulangan Digital Tanpa Kuota Internet sangat beragam. Aksesibilitas adalah salah satu keunggulannya, karena sistem ini memungkinkan siswa mengikuti ulangan tanpa memerlukan kuota internet. Hal ini sangat bermanfaat terutama di daerah dengan koneksi internet yang terbatas atau tidak stabil. Selain itu, sistem ini meningkatkan efisiensi biaya dengan mengurangi beban bagi orang tua siswa yang tidak perlu membeli paket data tambahan untuk keperluan ulangan.
Kemudahan penggunaan juga menjadi salah satu manfaat penting, karena guru dan siswa dapat menggunakan sistem ini tanpa menghadapi hambatan teknis yang biasanya terkait dengan kebutuhan koneksi internet. Keamanan data juga terjamin, menjaga integritas ulangan dengan memastikan bahwa data ulangan tidak mudah diakses oleh pihak yang tidak bertanggung jawab melalui jaringan internet.
Sistem ini juga mendukung kontinuitas pendidikan dengan menjamin bahwa proses evaluasi pendidikan dapat berlangsung tanpa gangguan, bahkan di tengah keterbatasan infrastruktur internet. Secara keseluruhan, sistem ini sangat mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan dan pemerataan akses terhadap sumber belajar yang adil bagi semua siswa, terlepas dari kondisi geografis dan ekonomi mereka.
Dengan mengusung tagline “Ciptakan Inovasi Tebarkan Manfaat,” SMKN 10 Semarang terus berkomitmen untuk berbagi inovasi yang ditemukan demi kemajuan sekolah-sekolah lain di Jawa Tengah. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut, terutama di sekolah-sekolah yang masih memiliki keterbatasan dalam hal akses internet.
Penulis : Husna Amalana, M.Pd, Guru IPAS SMKN 10 Semarang
Terimakasih atas bantuannya untuk SMP 2 Ambarawa… Semoga terwujud menuju sekolah digital
Semoga dapat bermanfaat bagi SMP N 2 Ambarawa.
Proses pengimbasan. Indahnya berbagi….
Proses pengimbasan… indahnya berbagi maju truuus SMKN 10 Semarang Hebat 👍👍👍💪
Semangat dan sehat selalu untuk segenap warga SMKN 10 semarang.. 🤲
Beri Komentar