SEMARANG-Pada hari Jumat, 1 Maret 2024, SMKN 2 Semarang menjadi tuan rumah sebuah acara yang dihadiri oleh guru mata pelajaran PKK dari berbagai SMK Negeri dan Swasta di kota Semarang. Acara tersebut adalah Seminar Pengelolaan Kelas dengan Disiplin Positif, yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PKK Kota Semarang dan berkolaborasi dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang (FIP UNNES). Bertempat di Jl. Dr. Cipto 121 A Semarang, acara ini bertujuan untuk menambah ilmu dan wawasan anggota MGMP PKK sebagai bagian dari program kerja mereka.
Acara ini dibuka oleh Kepala Sekolah SMKN 2 Semarang, Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya disiplin positif dalam pengelolaan kelas. Menurutnya, dengan penerapan disiplin positif, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan karakter siswa secara menyeluruh. Sri Suwarno juga mengapresiasi kolaborasi antara MGMP PKK Kota Semarang dan FIP UNNES, yang dianggapnya sebagai langkah penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di kota Semarang.
Narasumber dalam seminar ini adalah Nanik Yulianis, S.Pd, dan Edwindha Prafitra Nugraheni, S.Pd, M.Pd.Kons, yang keduanya adalah pakar dalam bidang pendidikan dan pengelolaan kelas. Nanik Yulianis memaparkan materi mengenai aksi nyata dalam pengelolaan kelas, pembuatan kesepakatan kelas, serta penerapan disiplin positif dalam proses belajar mengajar. Ia menekankan bahwa disiplin positif bukan hanya tentang memberi hukuman atau penghargaan, tetapi lebih pada membangun hubungan yang baik antara guru dan siswa, serta menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua siswa.
Sementara itu, Edwindha Prafitra Nugraheni mengajak para peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai kegiatan-kegiatan yang telah mereka lakukan di sekolah masing-masing. Diskusi ini memberikan kesempatan bagi para guru untuk saling belajar dan mendapatkan inspirasi dari praktik baik yang telah diterapkan di sekolah-sekolah lain. Para peserta sangat antusias mengikuti diskusi ini, banyak di antara mereka yang mengajukan pertanyaan dan berbagi cerita sukses mengenai penerapan disiplin positif di kelas mereka.
Seminar ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru bagi para guru, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkuat jejaring dan kerjasama antar sekolah. Para guru merasa mendapatkan banyak manfaat dari seminar ini, baik dari segi teori maupun praktik, yang dapat langsung mereka terapkan di kelas masing-masing. Salah satu peserta, Ibu Parni dari SMK Teuku Umar Semarang, mengungkapkan rasa syukur dan puasnya atas penyelenggaraan seminar ini. Menurutnya, materi yang disampaikan sangat relevan dan membantu dirinya dalam mengelola kelas dengan lebih baik.
Sebagai bagian dari program kerja MGMP PKK, seminar ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kompetensi guru PKK di kota Semarang. Dengan pengetahuan dan wawasan yang lebih luas, para guru diharapkan mampu menciptakan suasana belajar yang lebih positif dan efektif, serta mampu mendidik siswa dengan lebih baik. Kolaborasi antara MGMP PKK Kota Semarang dan FIP UNNES ini menunjukkan komitmen kedua belah pihak dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan, khususnya dalam hal pengelolaan kelas dan penerapan disiplin positif.
Dengan berakhirnya seminar ini, para peserta membawa pulang berbagai pengetahuan dan pengalaman baru yang akan mereka aplikasikan di sekolah masing-masing. Harapannya, kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk mendukung profesionalisme guru dan meningkatkan kualitas pendidikan di kota Semarang secara keseluruhan.
Penulis : Eni Supriyati, S.Pd, Guru PKK SMKN 10 Semarang
Keren acaranya!semoga bs berdampak kepada siswa
Keren acaranya!semoga bs berdampak kepada siswa…
Luar biasa sangat menginspirasi
Luar biasa dan semoga banyak ilmu yang dapat diambil oleh peserta didik untuk kemudian di laksanakan
Beri Komentar