Semarang-SMK Negeri 10 Semarang menggelar apel rutin untuk jurusan Manajemen Logistik yang diadakan setiap Kamis pada minggu kedua dan keempat setiap bulannya. Bertempat di depan Laboratorium Manajemen Logistik, kegiatan apel ini dihadiri oleh siswa-siswi kelas X jurusan Manajemen Logistik. Apel jurusan bertujuan untuk memberikan informasi sekaligus menyamakan persepsi seluruh peserta terkait persiapan Magang Orientasi yang akan mereka jalani di semester genap mendatang.
Kegiatan apel tersebut dipimpin oleh Ketua Konsentrasi Keahlian Manajemen Logistik, Bapak Mulyo Subagyo, S.Pd., yang membuka acara dengan pengantar singkat tentang pentingnya kesiapan siswa dalam menghadapi Praktik Kerja Lapangan Orientasi. Dalam sambutannya, Bapak Mulyo menekankan bahwa magang merupakan bagian penting dalam membekali siswa dengan pengalaman nyata di dunia kerja. “Praktik Kerja Lapangan atau magang ini adalah kesempatan bagi kalian untuk memahami langsung bagaimana industri logistik bekerja. Kalian harus mempersiapkan diri dengan baik, baik dari segi keterampilan, pengetahuan, maupun sikap,” ujarnya di hadapan para siswa.
Bapak Mulyo juga memberikan gambaran umum tentang program magang yang akan berlangsung selama beberapa bulan pada semester genap, di mana siswa akan ditempatkan di berbagai perusahaan atau institusi yang bergerak di bidang logistik. Ia menjelaskan, tujuan utama magang adalah untuk memperkuat keterampilan teknis sekaligus membangun soft skills yang diperlukan dalam industri ini, seperti kedisiplinan, tanggung jawab, dan kemampuan bekerja dalam tim. “Pengalaman ini nantinya akan menjadi bekal bagi kalian semua, sehingga ketika lulus, kalian sudah memiliki dasar yang kuat dan siap menghadapi dunia kerja sesungguhnya,” tambahnya.
Setelah materi dari Ketua Konsentrasi Keahlian, giliran Kepala Laboratorium Manajemen Logistik, Ibu Dra. Eni Supriyati, yang memberikan arahan. Materi yang disampaikan Ibu Eni berfokus pada tata tertib dan etika yang harus diikuti selama kegiatan praktik di laboratorium. Menurutnya, laboratorium merupakan lingkungan yang berbeda dari kelas biasa, karena di sana siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktik langsung dengan peralatan dan perangkat yang ada. “Laboratorium ini adalah tempat kalian berlatih agar terbiasa dengan lingkungan kerja sesungguhnya, jadi penting untuk menjaga sikap dan disiplin,” jelas Ibu Eni.
Lebih lanjut, Ibu Eni menyampaikan bahwa dalam rangkaian kegiatan magang orientasi, pemahaman dan penerapan tata tertib menjadi sangat krusial. Ia mengingatkan siswa bahwa pelanggaran terhadap aturan di laboratorium tidak hanya dapat mengganggu proses belajar mengajar, tetapi juga berpotensi menimbulkan risiko keselamatan. “Kami tidak hanya ingin kalian belajar, tetapi juga memastikan bahwa kegiatan belajar berlangsung dengan aman dan tertib. Karena itu, mari kita sama-sama saling menjaga agar semuanya berjalan lancar,” tutur beliau penuh semangat.
Para siswa menyambut dengan antusias arahan dari kedua pembicara. Mereka menyadari bahwa persiapan untuk Praktik Kerja Lapangan bukan hanya soal keahlian teknis, tetapi juga kesiapan mental dan etika dalam berinteraksi dengan lingkungan profesional. Salah seorang siswa yang mengikuti kegiatan apel, Naufal, menyatakan kegembiraannya akan pengalaman baru yang akan mereka dapatkan di dunia kerja. “Kami sangat senang bisa dapat kesempatan magang nanti. Semoga bisa membawa bekal yang baik untuk masa depan,” ungkap Naufal.
Kegiatan apel jurusan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan panduan yang jelas bagi siswa-siswi kelas X agar lebih siap menghadapi tantangan magang pada semester mendatang. Ketua Konsentrasi Keahlian dan Kepala Laboratorium Manajemen Logistik berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang bermanfaat bagi semua siswa.
Selain itu, apel jurusan juga diharapkan dapat menjadi wadah bagi para siswa untuk berkomunikasi langsung dengan para pendidik, sehingga mereka bisa menyampaikan pertanyaan atau kekhawatiran seputar persiapan magang maupun pembelajaran di laboratorium. Di akhir kegiatan, Bapak Mulyo Subagyo menegaskan kembali pentingnya menjaga sikap profesionalisme yang mulai dibangun sejak di bangku sekolah. “Ingatlah, pengalaman magang adalah jembatan antara dunia sekolah dan dunia industri. Tunjukkan sikap terbaik kalian karena itu adalah cerminan diri dan nama baik sekolah,” pesannya.
Dengan adanya apel jurusan ini, SMK Negeri 10 Semarang berharap para siswa Manajemen Logistik semakin siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan dapat beradaptasi dengan cepat ketika tiba waktunya mereka terjun langsung di lapangan.
Penulis : Susanti, S.Pd, Sekretaris Jurusan Manajemen Logistik SMKN 10 Semarang
Beri Komentar