Info Sekolah
Minggu, 24 Nov 2024
  • Guru SMKN 10 Semarang Juara 1 Lomba Guru Inovatif dan Dedikatif Tingkat Jawa Tengah ##SMKN 10 Semarang Juara 3 Jambore GTK Hebat 2024 Kategori Kepala SMK Inovatif

Detektif Sains Digital: Mengungkap Rahasia Makhluk Hidup dengan Google Lens

Diterbitkan :

Pembelajaran sains semakin menarik dengan adanya teknologi digital. Salah satu alat yang dapat dimanfaatkan adalah Google Lens, sebuah fitur canggih yang mampu mengenali objek melalui kamera ponsel. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana Google Lens dapat diubah menjadi alat bantu yang efektif dalam pembelajaran IPAS, khususnya pada materi ciri-ciri makhluk hidup. Konsep “Detektif Sains Digital” mengajak peserta didik untuk berperan sebagai detektif yang mencari bukti-bukti ilmiah di sekitar mereka. Dengan menggunakan Google Lens, mereka dapat menjelajahi lingkungan kelas dan sekitarnya untuk menemukan berbagai jenis makhluk hidup. Melalui proses identifikasi dan analisis, peserta didik akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang ciri-ciri khas yang membedakan makhluk hidup satu dengan yang lainnya.

Kegiatan pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta didik terhadap materi ciri-ciri makhluk hidup, membekali peserta didik dengan keterampilan mengamati, menganalisis, dan menyimpulkan, memupuk rasa ingin tahu dan keingintahuan tentang dunia di sekitar mereka, mengajarkan peserta didik cara memanfaatkan teknologi digital sebagai alat bantu belajar.

Langkah-langkah Pelaksanaan

Pertama, Pembagian kelompok: Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok kecil.

Kedua, Penjelajahan lingkungan: Setiap kelompok diberikan tugas untuk menjelajahi lingkungan kelas dan sekitarnya untuk mencari berbagai jenis makhluk hidup.

Ketiga, Penggunaan Google Lens: Peserta didik menggunakan Google Lens untuk mengidentifikasi makhluk hidup yang ditemukan. Mereka dapat memotret bagian-bagian tubuh makhluk hidup tersebut, lalu Google Lens akan memberikan informasi terkait.

Keempat, Pengumpulan data: Hasil pengamatan dan identifikasi dicatat dalam lembar kerja yang telah disediakan.

Kelima, Diskusi kelompok: Setiap kelompok mendiskusikan hasil pengamatan mereka dan menyimpulkan ciri-ciri umum makhluk hidup yang ditemukan.

Keenam, Presentasi: Perwakilan dari setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas.

Meskipun memiliki banyak manfaat, pembelajaran dengan menggunakan Google Lens juga memiliki beberapa tantangan, seperti keterbatasan jaringan internet dan kurangnya variasi makhluk hidup di lingkungan sekitar. Untuk mengatasi hal ini, guru dapat menyediakan beberapa gambar atau video sebagai alternatif dan memberikan bimbingan yang intensif kepada peserta didik.

Pembelajaran IPAS dengan menggunakan Google Lens merupakan salah satu upaya untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih menarik, relevan, dan efektif. Dengan memanfaatkan teknologi digital, peserta didik dapat lebih mudah memahami konsep-konsep abstrak dan mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di masa depan.

“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”

Penulis: Hikma Nurul Izza, S.Pd., Guru Mata Pelajaran IPAS

Penyunting: Tim Humas dan Literasi

Artikel ini memiliki

6 Komentar

Helmi Yuhdana H., S.Pd., M.M.
Jumat, 8 Nov 2024

Mantaabbb’s. . . . .

Balas
Elmina Ita K, S.Pd,M Si
Jumat, 8 Nov 2024

Kerennnn bu guru ayuuuu….

Balas
Susanti
Jumat, 8 Nov 2024

Simple yet such an effective way to learn. Great!

Balas
Antar subandana
Jumat, 8 Nov 2024

Sangat menginspirasi.. very excelent…

Balas
Kholifah Martha
Jumat, 8 Nov 2024

Keren Bu Nurul…

Balas
Suparman, S.Pd
Jumat, 8 Nov 2024

Mantap👍💯

Balas

Beri Komentar