Info Sekolah
Rabu, 09 Okt 2024
  • Guru PAI SMKN 10 Semarang Juara 1 Lomba Guru PAI Berprestasi Kemenag Kota Semarang##SMKN 10 Semarang Juara 2 Anugerah Sekolah Berbudaya Sehat Tk. Nasional

Guru Produktif TKR SMKN 10 Semarang Magang di PT. Global Carfix Indonesia

Diterbitkan : - Kategori : Berita / Magang Guru

SEMARANG-Arimurti Asmoro, S.Pd, M.Pd, seorang Guru Teknik Kendaraan Ringan (TKR) di SMKN 10 Semarang, baru saja menyelesaikan program magang industri di PT. Global Carfix Indonesia. Magang ini berlangsung dari tanggal 5 Juni hingga 2 Juli 2024, di bengkel perusahaan yang berlokasi di Jl. Puspowarno Tengah No. 7-13, Semarang. Selama program tersebut, Arimurti dipandu oleh Ahmad Lugiarto, seorang profesional yang berpengalaman di industri otomotif. Fokus utama dari magang ini adalah untuk mempelajari peran penting seorang Service Advisor dalam operasional bengkel, mulai dari interaksi dengan konsumen hingga pengelolaan layanan.

Sebagai seorang guru produktif, Arimurti berusaha untuk selalu memperbarui ilmunya agar dapat memberikan pengajaran yang relevan dengan perkembangan industri kepada siswa-siswi SMKN 10 Semarang. Program magang ini memberikan kesempatan bagi Arimurti untuk memahami lebih dalam mengenai bagaimana industri otomotif modern beroperasi, terutama di sektor pelayanan pelanggan. Salah satu materi yang dipelajari Arimurti adalah peran seorang Service Advisor, di mana ia belajar tentang bagaimana berinteraksi dengan konsumen, memberikan rekomendasi layanan, dan menangani keluhan pelanggan secara profesional. Hal ini sangat penting karena seorang Service Advisor merupakan penghubung antara teknisi bengkel dan konsumen, yang memastikan layanan berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Selain itu, Arimurti juga mempelajari berbagai aspek manajemen industri otomotif, mulai dari pengelolaan jadwal perawatan kendaraan, pengorganisasian tim kerja, hingga manajemen persediaan suku cadang. Pengalaman ini memberikan wawasan berharga tentang bagaimana sebuah bengkel modern beroperasi secara efisien dan bagaimana pengelolaan yang baik dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada konsumen. Dengan bekal ilmu yang diperolehnya dari program magang ini, Arimurti berharap dapat menerapkan manajemen industri yang baik dalam pembelajaran di kelas dan berbagi pengetahuan tersebut kepada siswa-siswinya.

Public speaking juga menjadi salah satu kompetensi yang dipelajari Arimurti selama magang. Sebagai Service Advisor, keterampilan berbicara di depan publik dan kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan pelanggan sangatlah penting. Arimurti belajar bagaimana menyampaikan informasi teknis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh konsumen, yang sering kali tidak memiliki latar belakang teknis. Penguasaan public speaking ini tidak hanya berguna dalam dunia kerja industri, tetapi juga menjadi aset penting dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Arimurti berharap keterampilan ini dapat membantu siswa-siswinya untuk lebih percaya diri dalam berkomunikasi, baik di dunia kerja maupun di lingkungan akademis.

Selain keterampilan teknis dan manajemen, pengenalan produk industri kepada konsumen juga menjadi bagian penting dari materi yang dipelajari Arimurti. Ia mendapatkan kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang berbagai produk otomotif yang ditawarkan oleh PT. Global Carfix Indonesia, mulai dari layanan perawatan kendaraan hingga suku cadang yang digunakan. Arimurti juga mempelajari bagaimana strategi pemasaran diterapkan di industri otomotif, serta bagaimana produk-produk tersebut dipromosikan kepada konsumen. Pengetahuan ini sangat penting bagi siswa-siswi SMKN 10 Semarang, terutama bagi mereka yang berminat untuk berkarir di industri otomotif.

Arimurti menyadari betapa pentingnya memperbarui keterampilan dan pengetahuan sesuai dengan kebutuhan industri. Ia berharap program magang ini dapat memberikan dampak positif bagi pembelajaran di SMKN 10 Semarang, di mana siswa tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga pemahaman tentang dunia kerja nyata. Arimurti berencana untuk mengintegrasikan hasil belajarnya dari magang ini ke dalam kurikulum yang diajarkannya di kelas, sehingga siswa-siswi SMKN 10 Semarang akan lebih siap menghadapi dunia kerja setelah lulus nanti. Selain itu, Arimurti juga bertekad untuk terus mengembangkan kompetensi profesionalnya melalui berbagai program pengembangan diri di masa depan.

Program magang industri ini juga menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan industri. Kolaborasi antara SMKN 10 Semarang dan PT. Global Carfix Indonesia memungkinkan para guru untuk terus mengikuti perkembangan terbaru di dunia industri, sekaligus memastikan bahwa kurikulum yang diajarkan di sekolah tetap relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Arimurti berharap bahwa kegiatan magang seperti ini bisa terus dilaksanakan secara rutin, baik untuk guru maupun siswa, agar kualitas pendidikan di SMKN 10 Semarang semakin meningkat.

Kepala SMKN 10 Semarang, Ardan Sirodjuddin, M.Pd, sangat mendukung kegiatan magang ini sebagai bagian dari upaya sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Menurut Ardan, program magang tidak hanya membantu guru dalam memperbarui ilmu dan keterampilan mereka, tetapi juga memberikan wawasan yang lebih luas mengenai dunia industri yang terus berkembang. Ardan berharap ke depan semakin banyak guru yang dapat berpartisipasi dalam program magang seperti ini, sehingga seluruh guru produktif di SMKN 10 Semarang dapat mengajarkan materi yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan industri.

Secara keseluruhan, pengalaman magang di PT. Global Carfix Indonesia ini telah memberikan banyak manfaat bagi Arimurti Asmoro, baik dalam hal peningkatan keterampilan teknis, manajerial, maupun komunikasi. Ia berharap bahwa ilmu yang diperolehnya dapat diterapkan dalam pembelajaran di SMKN 10 Semarang, sehingga siswa-siswi dapat belajar dari pengalaman nyata yang dihadapinya selama magang. Dengan demikian, siswa akan lebih siap menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif dan dinamis. Program magang ini menjadi salah satu upaya SMKN 10 Semarang dalam terus meningkatkan mutu pembelajaran dan kualitas lulusan yang siap bersaing di industri otomotif.

Penulis : Humas SMKN 10 Semarang

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Beri Komentar